Minggu, 02 November 2014

Persembahan persepuluhan

     Zero based thinking... artinya dari sumber awal tapi bukan dengan pengalaman, kebanyakan orang mengerti tentang Alkitab dengan pengalaman, memang boleh saja tetapi karena pengalaman kita tidak tahu arti yang benar dan suka menolak yang benar dalam maksud Alkitabnya.

Sebab itu kita pikir lagi tentang persembahan persepuluhan saja.
Banyak orang tentang persembahan persepuluhan itu untuk kekayaan dan hanya dengan secara konsep-konsep matematika saja, tetapi sebenarnya persembahan persepuluhan itu artinya lebih dari sepuluh persen saja melainkan ucapkan sukur pada Tuhan ya itu mengaku iman kita yakni atas nama semua berkat sebagai tanda korban, bukan hanya perpuluhan.
Kej14;18~20 / Melkisedek, raja Salem, membawa roti dan anggur; ia seorang imam Allah Yang Mahatinggi. (19) Lalu ia memberkati Abram, katanya; "Diberkatilah kiranya Abram oleh Allah YangMahatinggi, Pencipta langit dan bumi, (20) dan terpujilah Allah Yang Mahatinggi, yang telah menyerahkan musuhmu ke tanganmu". Lalu Abram memberikan kepadanya  sepersepuluh dari semuanya.


 Abram kembali dengan semangat tinggi karena dengan musuh ia menang, waktu itu  ia berjumpa Melkisedek, lalu melkisedek ingat atau nasehatkan dan sadarkan pada Abram dengan musuhmu menang bukan karena kuasamu, melainkan kuasa Tuhan dan anuhgera dan karunia Tuhan, karena itu ia brikan sepersepuluh dari semua.
Dalam bahasa ibrani arti satu(1) atau bertama  itu  yakni "atas nama semuanya atau kepala dari semua atau tanda dari semuanya"
 Kel 11;5- Maka tiap-tiap anak sulung di tana Mesir akan mati...(artinya bukan hanya anak sulung saja yang mati anak sulung anak-anak semua juga mati)
1Kor15;20--bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal...(artinya Yesus bangkit manjadi sulung orang-orang yang telah ninggal dalam Dia juga bangkit)
Jadi arti persembahan persepuluhan itu bukan hanya secara matematika saja tetapi semuanya.
Sebab itu lepaskan pikiran dari sepuluh(10)  yang sembilan(9) buat saya  yang satu(1) buat Tuhan.

kita perlu zero based thinking secara rohani, sampai sekarang kita hitung dari sepuluh di pisah satu, karena itu kita selalu rasa sulit tetapi dengan secara rohani zero based thinking ya itu semuanya, bearti rasa ringan dan semuanya terikat ucapkan sukur jadi bukan dengan hitungan wajib, kalo tetap hitung perpuluhan  itu adalah terikat hukum taurat, persembahan perpuluhan itu terikat dengan ucap sukur karena korban anak Allah.
Kej 14;18--Melkisedek, raja Salem, membawa roti dan anggur.....ia seorang imam Allah Yang Mahatinggi.

roti dan anggur adalah simbol Yesus Kristus yang akan datang  ke dunia karena diutus dari Allah bapa (Ibr 7;1~3).
imam dari manusia mati semua, imam Allah Yang Mahatinggi adalah tanda Yesus Kristus, Ia akan hidup selama namanya, karena hanya imam besar saja yang menjadi pengantara antara Allah dan manusia


persembahan persepuluhan menjadi wajibnya orang-orang Israel sesudah keluar dari Mesir, saat itu belum ada raja dan belum di bentuk negaranya, dalam teologi berkata "negara teokratis(theocratic state)", Tuhan atur semuanya.
jadi persembahan perpuluhan itu seperti jaman sekarang pajak, perlu dana untuk pelayanan Tuhan. 

yang pertama, untuk bani Lewi(Bll 18;21,24), seperti milik pusaka karena Tuhan tidak bagi milik pusaka pada bani Lewi biar mareka bekerja pada Tuhan dengan pelayanan sungguh-sungguh, jadi orang-orang Yahudi wajib dari jumlah hasil tana 10% diberikan.

yang ke dua, untuk diri sendiri(Ul 12;17~18, 14;22~24), sebelum masuk tanah kanaan, dari seluruh hasil 10% di pisahkan, lalu makan di hadapan Tuhan Allah bersama keluarga,hambah-hambahnya, orang Lewi yang ada bersama di dalam. Dengan bersukaria, karena segala usahanya Tuhan berkati,(seperti pesta dengan bersukaria), tujuannya untuk belajar takut akan TUHAN Allah.

yang ke tiga, untuk diakonia(Ul 14;28~29), selama 3th sekali membuat orang Lewi tidak mendapat bagian milik pusaka, orang asing, anak yatim, janda, sampai mereka kenyang, biar TUHAN Allah memberkati segala usaha yang di kerjakan.(jadi pertahun 3.3%)

kalou hitung persembahan perpuluhan orang Israel sebenarny pertahun 23.3%.



dalam Alkitab tersebut tentang persembahan perpuluhan, Abram berikan pada Mekisedek(Kej 14;18~20), tapi bukan wajib tetepi anugerah Tuhan, melkisedek adalah sebagai contok Yesus Kristus. jadi Abram memberi persepuluhan itu sebagai tanda ucapan syukur kepada Tuhan.
dan Yakub berjanji sendiri kepada Allah(Kej 28;21~22), itu juga bukan wajib, ya itu persembahan janji, tetapi tidak ada jelas ia memberi atau tidak ?


tentang Maleakhi 3;10,  waktu tawanan Babel orang-orang Israel tidak lakukan memberi persembahan persepuluhan dan sesudah bebas tawanan juga mereka tidak memberi, waktu nabi Nehemia akan mulai ibadah rumah Tuhan orang Lewi tidak ada karena masing-masing cari usaha untuk hidupnya(Neh 13;10~12), lalu nabi Nehemia marah pada orang-orang Israel akhirnya mareka memberi persembahan tetapi tidak lanjut terus menerus, jadi dalam Maleakhi 3;10 artinya dengan memberi persembahan persepuluhan membangkitkan pekerjaan Tuhan dan ujilah Tuhan Ia pasti memberkati, karena jaman Maleakhi juga tetaplah berlaku hukum untuk persembahan, cuma orang-orang Israel seringkali dijajah dengan bangsa lain sehingga tidak  melanjutkan persembahan perpuluhan.
Sebab itu dalam Maleakhi tersebut tentang persembahan persepuluhan itu untuk mengingat kasih karunia Allah dan sadar, biar takut akan Tuhan dan orang Israel sungguh beribadah.               



kalo begitu tidak boleh persembahan persepuluhan ?
boleh saja, tetapi jangan terikat sama untuk menerima berkat atau  mengumpul ekonomi gereja, dan persembahan perpuluhan itu sebenarnya sesuai dengan Alkitab lebih dari 10% dari seluruh hasil kerja bukan hanya 10%saja.
dan persembahan itu seuai dengan keadaan dan kemampuan, tetapi dengan sukacita dan sukalelah dan sudah di persiapkan lebih dahulu.

1Kor 16;2 --Pada hari pertama dari tiap-tiap minggu hendaklah kamu masing-masung sesuai dengan apa yang kamu peroleh menyisihkan sesuatu dan menyimpannya di rumah, supaya jangan pengumpulan itu baru diadakan,kalau aku datang.
2Kor 9;5~7 --Sebab itu aku merasa pelu mendorong saudara-saudara itu untuk berangkat mendahului aku, supaya mereka lebih dahulu mengurus pemberian yang telah kamu janjikan sebelumnya, agar nanti tersedia sebagai bukti kemurahan hati kamu dan sebagai pemberian yang dipaksakan.
Camkanlah ini; Orang yang menabur sedikit, akan menuai sedikit juga, dan orang yang menabur banyak, akan menuai banyak juga.
Hendaklah masing-masing memberikan menurut kelelaan hatinya, jangan dengan sedih hati atau karena paksaan, sebab Allah mengasihi orang yang memberi dengan sukacita.

Jadi persembahan persepuluhann itu di pakai untuk pelayanan dan diakonia dan koinonia.
bukan untuk kekayaan gereja saja dan tidak terikat dengan wajib tetapi sukalelah
dan setiap waktu beribadah tidak boleh datang dengan tangan kosong(bukan hanya mata uang, ada uang tapi tidak memberi kalo itu salah, tapi tidak memberi karena memang sulitan uangnya kalo begitu tidak masalah) tetapi dengan keadaan dirinya.




십일조
많은 논란이죠
그런데 10% 가 중요한것이 아니라
그 의미가 중요하죠
십일조의 처음은 아브람이 멜기세덱 에게(창14;18~20)
야곱의 서언(창 28;21~22)
그리고 레위인에게 (민 18;21, 24) 10%
         자신과 식구들 위하여 (신 14;28~29) 10%
         매 3년마다 레위인들중 분배받지 못한자,과부 고아,객을 위해(신14;28~29) 
         10%(1년에 3,3%)
사실상 23.3%가 정상적인 의무의 십일조 이고 당시 이스라엘은 신정국가로서 정부가 없는 상태이므로 국민유지및 제사와 교육을 원활케 하기위한 세금이었다.

그러면 말라기 3장10절은 ?
바벨론 포로 귀환후에 느헤미야 선지가 성전예배를 재건 하려는데 레위인이 모두 삶을위해 흩어졌다(느3;10~12), 왜냐하면 포로시대에는 십일조를 내지 않았기에 이스라엘 백성들에게서 십일조의 의미와 의무가 잊혀졌다, 느헤미야가 다시 회복시켜 일시적으로는 유효했으나 다시 유명무실 해 져서 하나님께대한 감사와 끝까지 성전예배를 유지 하기위한 경각심 차원 에서 한 예를 든것이다.
유대인들은 성전중심의 생활이었고 성전의 모든 제사와 기타 업무는 레위가 담당하는데 계속되는 침략당함과 포로생활의 반복으로 성전행위가 실질적으로 불가능했고 십일조를 관리할자도 없었다.

그렇다면 십일조를 하지말아야하는가 ?
그렇지는 않다, 의미와 방법을 바로 알자는것이다, 사실상 십일조의 바른 예는 아브라함이 멜기세덱에게 드린것이다, 십분의 일이란 완전히 분리함의 의미이다, 감사의 옳바름인것이다, 이것을 드리면 복받고 안드리면 저주 ?...결국 기복신앙의 산실 이다.
교회와 목회자들은 교회 재정충당의 방편이고, 결국 대형교회와 건물 화려함으로...

고후9;7...각각 마음에 정한 대로 할 것이요 인색함으로나 억지로 하지 말지니 하나님은 즐겨 내는 자를 사랑하시느니라.